Budidaya Tanam Mentimun
Budidaya Tanam Mentimun
sangat mudah namun memerlukan perawatan yang baik dan benar,
penanaman mentimun lebih baik pada musim
musim kering atau tidak banyak curah hujan. Tanam mentimun bisa di lakukan di
dataran rendah maupun dataran tinggi, kurang lebih 1200m dari permukaan air
laut. Walaupun tanaman ini retan
terhadap cuaca atau hama namun para petanisanagat senang tanam karena
modal gak terlalu banyak tapi hasil nya cukup lumayan.
Budidaya tanam mentimun yang baik ditanam pada tanah liat
/lincat tidak terlalu banyak pasir. Karena tanaman ini membutuhkan kelembapan
atau kandungan air yang cukup, tingkat keasaman berPH a ntara 5,5 -6,5.
Bukan Cuma budidaya
nya yang mudah hasil buah mentimun ini sangat bayak disukai oleh siapapun bukan
Cuma manis dan kesegaranya tapi banyak nitrisi di dalam buah tersebut yakni; Vitamin
K, Anti oksidan , Vitamin C, Vitamin A , dan juga mengandung kalium yang
tinggi. Buah mentimun ini juga sangat cocok untuk membantu tekanan darah
tinggi.
Diantara cara cara
Budidaya Tanam Mentimun adalah:
PEMILIHAN
BENIH yang baik dengan memilih buah timun yang bener bener tua atau masak yg panjang dan besarnya benar
benar maksimal. Diamkan buah berapa hari supaya layu dan sudah tidak terlalu
keras supaya pengambilan biji ketimun mudah. Kerok dengan pisau atau sendok
makan sampai semua terambil, cuci biji mentimun dengan air sampai bersih.
Kemudian rendam biji mentimun dari situ kita pilih biji timun yang baik, buang
biji yang mengambang dan ambil yang tenggelam di air. Jemur beetul biji mentimun 2/3 hari sampai betul
kering, penyimpanan taruh dalam botol yang besih dan tutup botol sampai betul
betul rapat. Biji mentimun sudah siap tanam 2 bulan selanjutnya.
PENGOLAHAN
TANAH dengan cara cankul atu pembajag kan, pengolahan tanah dalam Budidaya
Tanam Mentimun ini hamper sama dengan Budidaya Tanam Sayuran yang lain. Yakni
membuat bedengan sebelum tanam dengan ukuran 80cm -1 meter tingi 30cm – 40cm
panjang mengikuti lahan yang sudah tersedia. Disela bedengan buatlah parit
lebar 40cm dalam 30cm. Tabur kapur mati [dolomite] 1-2 ton untuk mencukupi
tingkat PH tanah.
Agar tanah tidak cepat padat dan tanaman mentimun tumbuh
dengan baik dan subur lahan harus diberi
pupuk organic atau bisa campur kotoran ayam atau kotoran kambing. Dengan ukuran
15-25ton per hiktarnya. Diamkan 7hari – 14 hari sebelum penanaman.
TANAM
BIJI/BENIH TIMUN sebelum penanaman usahakan tanah pusisi tidak kering sebelum
nya kita siram terlebih dahulu, jarak tanam mentimun yang baik adalah satu
bedengan diisi dua baris 40cm kesamping, 50-60 cm jarak barisan. Buat lubang
dan beri 1atau 2 biji kemudian tutup dengan tanah supaya biji mentimun tetep
lembab dan cepat tumbuh. Penyiraman dilakukan pagi dan sore hari untuk mempercepat
tumbuhnya benih biji yang sudah tertanam.
PEMUPUAN
SUSULAN dilakukan setlah tanaman berumur 14hari
dengan menambah pupuk cair sistim organic yang dibuat dari kotoran hewan
kambing yang sudah di FERMENTASI. Dengan menyiram dekat tanaman dengan ukuran 1 liter untuk per 1meter
peseginya.
PERAWATAN
Meliputi pembersian /
pecabutan gulma karena dapat mengganggu
perkembangan pertumbuhan tanaman.
Pemasangan ajir/lanjaran untuk mendapatkan hasil panen buah
yang maksimal. Setiap 1 tanaman mintimun berikan 1 ajir dan ikat tanaman pada
ajir bambu untuk membantu melilit tanaman tersebut.
Pengedalian hama penyakit, yang biasa sering terdapat pada
tanaman mentimun yakni; oteng oteng memakan sari daun pencegahan dengan
insektisida. Ulat tanah menyerang pada akar tanaman, pencegahan dengan poradan
atau obat biru. Busuk daun, bercak daun, busuk buah yang disebabkan oleh jamur , penanggulangan
dengan fungisida.
MEMANEN BUDIDAYA MENTIMUN
Budidaya Tanam Mentimun adalah tanaman yang berumur pedek ,
panen di lakukan sekitar tanaman berumur 70-80 hari, karena tanaman berumur 3
minggu akan mulai berbunga. Cara panen dengan memotong tagkai buah atau memetik buah. Setelah terkumpul cuci
mentimun dengan air bersih supaya terlihat segar dan siap edar di pasaran.
Budidaya Tanam Mentimun dalam satu hiktarnya dapat mencapai
20-25 ton hasil panen. Tergantung tingkat perawatan dan maksimal pertumbuhanya.
Dengan artikel yang sederhana ini semoga dapat mebantu dan menjadi inpirasi untuk Budidaya Tanam Mentimun, semoga bermanfaat dan berkah.
No comments:
Post a Comment